Lagi, Warga TTU NTT Meninggal Akibat Rabies
digtara.com - Satu lagi warga di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal akibat rabies.
Baca Juga:
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTU Robert Tjuenfin, yang dikonfirmasi Kamis (23/11/2023) membenarkan kejadian ini.
"Betul, ada satu lagi yang meninggal akibat rabies. Meninggalnya, Selasa (21/11/2023) kemarin," ujarnya.
Warga yang meninggal itu, yakni seorang pria asal Desa Seo, Kecamatan Noemuti, TTU.
Dengan tambahan satu orang meninggal akibat wabah rabies lanjut dia, di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) bertambah menjadi dua orang.
Korban pertama yang meninggal akibat rabies di TTU kata Robert, bernama Antonia Olin (62) asal Desa Lemon, Kecamatan Miomafo Barat. Antonia meninggal pada 7 November 2023.
Menurutnya, sebanyak 202 warga TTU digigit anjing rabies hingga 21 November.
Untuk mencegah rabies terus meluas dan korban terus berjatuhan, Pemerintah melakukan vaksinasi dan sosialisasi kepada masyarakat.
Menurutnya, 202 kasus gigitan itu tersebar di 15 puskemas dan 12 kecamatan, sedangkan total vaksinasi mencapai 700 orang terdiri dari dosis satu 213 orang dan dosis 2 sebanyak 213 orang.
Vaksinasi juga dilakukan terhadap petugas kesehatan hewan sebanyak 45 orang.
Menurutnya, dinas kesehatan menerima 700 vial vaksin VAR, sudah habis terpakai, sedangkan vaksin VAR sebanyak 25 vial