Perahu Nelayan Terbalik di Perairan Sabu Timur-NTT, Nelayan Berhasil Selamat

digtara.com - Sebuah perahu nelayan terbalik di perairan Lie Mone, Dusun Bali, Kecamatan Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua, NTT, Senin (26/2/2024).

Baca Juga:

• Ini Sejumlah Fakta Baru dari Pengungkapan Kasus Penemuan Mayat Bayi di Kabupaten Sabu Raijua
• Putus Cinta, Nelayan di Sikka Nekat Gantung Diri dalam Kapal Ikan
• Jasad Bayi di Sabu Raijua Diotopsi

Korban yang berhasil selamat masing-masing Marthen Djo (35), Paulus Bangngu (35), warga RT 011/RW 006, Desa Delo, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua.

Dua orang lainnya yang masih di laut dan dalam proses evakuasi perahu masing-masing Fredrik Lomi dan Deddy Raga Kadja, juga warga Desa Delo, Kecamatan Sabu Barat, kabupaten Sabu Raijua.

Kapolres Sabu Raijua, AKBP Paulus Naatonis yang dikonfirmasi Selasa (27/2/2024) membenarkan kasus ini.

Disebutkan kalau sekitar pukul 13.00 Wita, keempat warga Desa Delo tersebut pergi memancing di sekitar Liae Mone, Kecamatan Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua.

Tiba di spot pertama mereka tidak mendapatkan ikan, sehingga mereka pindah ke air yang dalam.

Ketika tiba di spot berikutnya mereka menurunkan jangkar, dan saat itu perahu mereka tertimpa ombak besar dan langsung terbalik.

Sekitar 15 menit, kedua orang yaitu Paulus Bangngu dan Marten Djo memutuskan untuk berenang ke darat dengan bantuan 1 buah cool box fiber,

"Perahu korban sudah ditolong perahu nelayan lain yang sedang memancing juga dan sementara ditarik dari laut bersama perahu yang terbalik tersebut menuju pantai. Keduanya tiba di Pantai Bali sekitar pukul 19.30 Wita dan berjalan kaki menyusuri pantai menuju Pantai Biu untuk meminta bantuan," ujar Kapolres Sabu Raijua.

Sekitar pukul 17.17 Wita, Darson Koro Lulu dan Teofilus Dehe Djimo yang sedang memancing juga di sekitar tempat terbaliknya perahu tersebut melihat ada orang yang melambai-lambaikan tangan, dan kondisi perahu sudah tenggelam dan hanya terlihat ujung depan perahu yang masih ada dipermukaan.

Darson dan Teofilus mendatangi korban untuk membantu, keduanya mengevakuasi 2 orang korban Dedi Raga Kadja dan Fredrik Lomi, kemudian mengevakuasi mereka ke perahu yang lebih besar milik warga Desa Loborui.

Perahu besar tersebut kembali ke tempat perahu terbalik untuk mengevakuasi perahu korban.

Sedangkan Darson dan Teofilus langsung kembali ke pantai untuk mencari 2 orang yang berenang.