Terungkap, Ini Penyebab Kebakaran Polsek Borong-Manggarai Timur

digtara.com - Pihak kepolisian sudah melakukan penyelidikan awal terkait penyebab kebakaran Mako Polsek Borong, Polres Manggarai Timur, Rabu (20/3/2024).

Baca Juga:

• Ada Hal yang Belum Sempurna, Kapolda NTT Mohon Maaf kepada Masyarakat NTT
• Tangani 16 Kasus TPPO Selama Tahun 2024, Polda NTT Tetapkan Delapan Tersangka
• Pelanggaran Anggota Polri di Polda NTT Turun, 11 Anggota Dipecat Selama Tahun 2024

Kapolda NTT, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga mengaku kalau kebakaran disebabkan karena listrik yang bermula dari atap dapur.

"(Karena) korsleting (listrik) dari dapur atap," ujar Kapolda NTT saat dikonfirmasi Rabu (20/3/2024).

Kebakaran Mapolsek Polsek Borong, Polres Manggarai Timur terjadi pada Rabu (20/3/2024) siang sekitar pukul 12.30 Wita.

Api menghanguskan gedung Mapolsek Borong. Pasca kebakaran, kondisi kantor Polsek Borong kini hanya tersisa tembok dan lantai.

Selain bangunan Mako yang terbakar, terdapat 2 unit senjata api dan 30 butir peluru ikut hangus terbakar.

30 butir peluru yang terbakar itu semuanya terpisah dari senpi, sementara dua senpi yang terbakar tidak ada peluru yang terisi.

Polres Manggarai Timur mendata jumlah kerugian akibat kebakaran Mako Polsek Borong.

Hingga saat ini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini.

Wakapolda NTT, Brigjen Pol Awi Setiyono yang dikonfirmasi Rabu (20/3/2024) mengakui kalau kebakaran terjadi selama satu jam sejak pukul 12.30 wita hingga pukul 13.30 wita.

"Kerugian masih didatakan, korban jiwa nihil," ujar Wakapolda NTT.

Jenderal polisi bintang satu ini menyebutkan kalau informasi awal dari Kapolres Manggarai Timur, api berasal dari atap kantor/ruangan Intelkam.

Hal ini sesuai dengan informasi dari tiga anggota Intelkam Polsek Borong.

"Informasi dari tiga saksi anggota Intelkam Polsek Borong bahwa asal api dari atap di atas kantor intel. Api dari pukul 12.30-13.30 wita," ujar Wakapolda NTT.

Api pun bisa dipadamkan dengan 1 mobil pemadam kebakaran, 1 mobil water canon Polres Manggarai Timur dan 2 mobil tangki air.

Polisi pun masih menyelidiki kasus kebakaran ini.

"Kasus kebakaran masih dalam penyelidikan," tambah Wakapolda NTT.

Markas Komando (Mako) Polsek Borong, Polres Manggarai Timur, Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) terbakar pada Rabu (20/3/2024) siang.

Beberapa warga mengakui kalau selain kebakaran, juga terdengar beberapa kali ledakan dari lokasi bangunan gedung Polsek Borong yang terbakar.

Dalam peristiwa itu seluruh bangunan gedung Polsek Borong yang terletak di Borong, ibu Kota Kabupaten Manggarai Timur ludes terbakar.

Belum diketahui secara persis penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan bangunan Polsek Borong itu.

Aparat Kepolisian dari Polres Manggarai Timur bersama anggota TNI serta warga Borong berupaya untuk memadamkan api.

Pihak Kepolisian juga mengerahkan satu unit mobil water canon serta mobil tangki air termasuk mobil tangki air milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai Timur untuk membantu melakukan upaya pemadaman api yang masih menyala dari puing-puing bangunan markas Polsek Borong itu yang terbakar.

Beberapa warga yang berada di lokasi kejadian mengaku sempat mendengar beberapa kali bunyi ledakan dari dalam bangunan Polsek Borong saat kebakaran terjadi.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada pukul 12.00 wita ini.