Belasan Peserta Meriahkan Kegiatan YOI 2024
"Kegiatan seni dan budaya ini diharapkan menjadi alat untuk memperkuat ketahanan sosial dari berbagai ancaman seperti radikalisme, intoleransi dan terorisme," tambahnya.
Baca Juga:
Melalui kegiatan YOI, dapat memperkuat dan memperkukuh persatuan dan keberagaman serta mempromosikan nilai-nilai kebersamaan dan toleransi di kalangan generasi muda.
Ketua FKPT NTT, Ir Yohanis Octavianus menyebutkan kalau pemuda memiliki peran penting dalam mencegah radikalisme dan intoleransi di tengah-tengah masyarakat dengan mengedepankan pendidikan yang inklusif dan mengadvokasi nilai-nilai toleransi serta keragaman.
Disebutkan pula, pemuda perlu menjadi contoh dan teladan yang mempromosikan kerjasama antar agama dan antar budaya karena pemuda dapat membentuk masyarakat yang lebih harmonis dan menjauhkan diri dari ancaman radikalisme yang merusak.
Kegiatan YOI yang digelar sejak pagi hingga sore diikuti 18 peserta yang membawakan lagu daerah dalam bentuk solo dan duet serta penampilan monolog dari siswa SMA.
11 peserta solo dan duet juga diberikan kesempatan menjelaskan arti lagu daerah yang dibawakan diiringi Prasendo Band Kupang.
selain itu ada pula peserta yang tampil dengan tarian dalam balutan budaya lokal dan aksi monolog.
Seluruh penampilan peserta dinilai oleh tim juri masing-masing Jessica Yo, Zet Hendriksen dan Okto Ariana.
Para pemenang akan mendapatkan hadiah dan bonus dari BNPT dan FKPT NTT.