Jumat, 22 November 2024

Dua WNA Asal China Dibawa ke Imigrasi Kupang

Imanuel Lodja - Kamis, 06 Juni 2024 12:54 WIB
Dua WNA Asal China Dibawa ke Imigrasi Kupang
istimewa
Dua WNA Asal China Dibawa ke Imigrasi Kupang

digtara.com - Wang Wen Hua dan Wang Quan Hui, dua Warga Negara Asing (WNA) asal China dibawa dari Kabupaten Rote Ndao, NTT ke Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kupang, Kamis (6/6/2024).

Baca Juga:

Kedua nya dikawal anggota Polres Rote Ndao dari Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Rote Ndao, Briptu Yundri A. Ketti dan Briptu Samoel YK Tefu berdasarkan surat perintah tugas nomor Sp-Gas/38/VI/HUK.6.6./2024/Res Rote Ndao, tanggal 06 Juni 2024.

"Kedua WNA dikawal dari Polres Rote Ndao ke kantor Imigrasi Kelas I TPI Kupang," kata Humas Polres Rote Ndao, Aiptu Anam Nurcahyo saat dikonfirmasi, Kamis (6/6/2024) siang.

Mereka menumpang kapal fery ASDP dari pelabuhan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao sekira pukul 11.30 wita.

Anggota bersama 2 WNA asal China menumpang kapal cepat Bahari Expres berangkat menuju pelabuhan Tenau Kupang.

Polisi sudah menetapkan tiga nelayan asal Indonesia sebagai tersangka masing-masing Abdul Gani Wora alias Abdul (44) dan Irwan (37), nelayan asal Desa Pemana, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, NTT dan Kamaludin (38), warga asal Desa Rohi Timur, Kecamatan Pasimarannu, Kabupaten Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Ketiga pelaku ditetapkan sebagai tersangka dan sudah dilakukan penahanan untuk 20 hari kedepannya.

Tiga nelayan asal Kabupaten Sikka, NTT dan Selayar, Sulawesi Selatan diamankan Polres Rote Ndao.
Ketiga nelayan yang merupakan anak buah kapal (ABK) ini ditangkap langsung Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono dan anggota unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Sat Reskrim Polres Rote Ndao pada Minggu (26/5/2024).

Mereka ditangkap saat kapal yang mereka awaki membawa dua orang warga negara asing (WNA) asal China di titik koordinat -10.940279,122.946814 perairan sebelah selatan Pulau Landu, Desa Landu, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Tiga ABK dan dua WNA asal China sebelumnya sudah masuk ke wilayah Australia pada Jumat (17/5/2024) sekira pukul 11.00 Wita, kurang lebih 17 mill kapal akan tiba di Pulau Darwin, Australia.

Saat itu mereka dihadang satu unit kapal Angkatan Laut Australia dan petugas Angkatan Laut Australia menginterogasi karena mereka masuk dalam wilayah perairan Australia tanpa dokumen yang sah.

Satu pekan kemudian pada pada Minggu (26/5/2024) sekitar pukul 09.00 Wita, petugas Angkatan Laut Australia memberikan satu unit kapal kayu berlapis fiber warna putih les biru dan hitam bernama Vidu kepada saudara Abdul, Kamaludin, Irwan dan dua WNA asal China.

Mereka juga dilengkapi dengan satu buah GPS Garmin Etrex 10 warna hitam kuning dengan koordinat yang telah ditentukan yaitu Pulau Rote.

Petugas Angkatan Laut Australia mengawal sampai batas perairan Australia-Indonesia.

Abdul Gani Wora cs bersama dua orang WNA asal China melanjutkan pelayaran kembali ke Indonesia melalui perairan laut Pulau Rote.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Cabuli Anak Usia Tujuh Tahun, Remaja Usia 14 Tahun di Kupang Segera Jadi Pesakitan

Cabuli Anak Usia Tujuh Tahun, Remaja Usia 14 Tahun di Kupang Segera Jadi Pesakitan

Dukung Ketahanan Pangan, Polri-TNI dan Pemda NTT Tanam Jagung di Kupang Barat

Dukung Ketahanan Pangan, Polri-TNI dan Pemda NTT Tanam Jagung di Kupang Barat

Polisi Selidiki Penyebab Kematian Ojol di Kupang

Polisi Selidiki Penyebab Kematian Ojol di Kupang

Pria Berpakaian Ojol Ditemukan Tewas

Pria Berpakaian Ojol Ditemukan Tewas

Warga Takari-Kupang Ditemukan Tewas dalam Rumahnya

Warga Takari-Kupang Ditemukan Tewas dalam Rumahnya

Bhabinkamtibmas di Kupang Bersama Warga Olah Lahan Pekarangan dengan Aneka Tanaman

Bhabinkamtibmas di Kupang Bersama Warga Olah Lahan Pekarangan dengan Aneka Tanaman

Komentar
Berita Terbaru