Satu Warga di Sumba Tengah Tewas Tertimpa Pohon yang Disensor Warga Lain

digtara.com - Satu orang warga di Kabupaten Sumba Tengah, NTT tewas tertimpa pohon. Pohon tersebut dipotong menggunakan alat sensor(chainsaw) oleh orang lain.

Baca Juga:

• Warga TTU-NTT Tewas Tersengat Listrik
• Masalah Sepele, Pria di Sumba Barat Daya Tewas Ditebas Parang
• Pemuda di Kota Kupang Tewas Tenggelam di Lokasi Bekas Galian C

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (2/10/2024) di pinggir jalan Kampung Malinjak, Desa Bolubokat, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Tengah, Kabupaten Sumba Tengah.

Korban yakni Domianus M. Daku Mbera (18), seorang pelajar yang tinggal di Kampung Malinjak, Desa Bolubokat, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Tengah, Kabupaten Sumba Tengah.

Kapolres Sumba Barat, AKBP Hendra Dorizen yang dikonfirmasi Jumat (4/10/2024) membenarkan kejadian ini. "Iya, benar kejadiannya," ujar Kapolres Sumba Barat.

Namun kasus ini sudah diselesaikan secara adat. "Mereka menyelesaikan secara adat," tandas Kapolres Sumba Barat.

Informasi yang diperoleh wartawan kalau Kristofel Timba Gaba (32) selaku pemilik pohon mengajak operator sensor, Yohanis Meta Yewang yang juga warga Kampung Matandawona, Desa Mbilur Pangadu, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Tengah, Kabupaten Sumba Tengah memotong kayu kemiri menggunakan alat sensor.

Pohon kemiri tersebut terletak di pinggir jalan raya (jalan desa) di kampung Malinjak.

Saat bersamaan, korban yang baru pulang dari mengambil air melintas di lokasi tersebut menggunakan sepeda motor.

Saat tiba di lokasi kejadian, pohon kemiri yang dipotong dengan alat sensor tumbang ke arah jalan raya dan menimpa korban bersama sepeda motor yang dikendarai.

Peristiwa ini menyebabkan korban mengalami pendarahan dari mulut, hidung dan telinga.

Korban sempat dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Maradesa. Hasil pemeriksaan medis oleh pihak medis Puskesmas Maradesa bahwa korban dinyatakan sudah meninggal dunia di lokasi kejadian.

Polisi dari Polsek Umbu Ratu Nggay sempat ke lokasi kejadian melakukan olah tempat kejadian perkara bersama perangkat desa Bolubokat.

Polisi menghimbau kepada pihak keluarga agar tetap menjaga Kamtibmas dan dapat menahan diri, tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.

selain itu, keluarga agar tidak terprovokasi dengan isu-isu negatif yang berkembang terkait kejadian yang dialami sehingga tidak berdampak pada gangguan Kamtibmas di wilayah tersebut.

Pemilik kayu dan operator sensor pun melakukan pendekatan dengan keluarga korban untuk menyelesaikan kasus ini.

Demi keamanan dan kenyamanan maka polisi mengamankan sementara pemilik kayu dan operator mesin sensor ke Polsek Umbu Ratu Nggay karena korban diduga meninggal dunia karena kelalaian operator sensor dan pemilik kayu saat memotong kayu di pinggir jalan sehingga pohon menimpa korban saat melintas menggunakan sepeda motor.