Jumat, 22 November 2024

Blok Sumut Dukung Pemerintahan Prabowo Berantas Korupsi di Medan

Arie - Senin, 21 Oktober 2024 21:10 WIB
Blok Sumut Dukung Pemerintahan Prabowo Berantas Korupsi di Medan
istimewa
Blok Sumut Dukung Pemerintahan Prabowo Berantas Korupsi di Medan

digtara.com - Relawan Blok Sumut (RBS) sangat mendukung Pemerintahan Prabowo Subianto 5 tahun ke depan, khususnya pada proses penegakan hukum, dalam hal pemberantasan korupsi.

Baca Juga:

"Kita siap mengawal dan mendukung Pemerintahan Prabowo yang bertekat mensejahterakan rakyat. Salah satu poinnya, penegakan hukum dalam proses pemberantasan korupsi di negeri ini. Terkhusus pemberantasan korupsi di Kota Medan," ungkap Ketua Umum RBS Arief Tampubolon SH didampingi Sekjen Riki Irawan SH, MH serta anggota kepada wartawan di Medan, Senin 21 Oktober 2024.

Menurut Arief, Pemerintahan Prabowo wajib dikawal dan didukung agar kondisi birokrasi pemerintahan di Indonesia kembali baik seperti semula. Sehingga ketimpangan sosial di masyarakat yang terjadi selama 10 tahun terakhir ini kembali normal.

Pidato Prabowo di gedung senayan saat pelantikan, kata Arief, sangat sesuai dengan apa yang terjadi di masyarakat beberapa tahun belakangan. Terutama di Kota Medan. Kondisi yang ada saat ini sangat nyata di tengah masyarakat Kota Medan.

"Banyak yang bisa dikerjakan di Kota Medan, ada bermacam temuan yang berpotensi menimbulkan kerugian keuangan negara, dan sangat jelas terlihat," sambung Riki.

Ada proyek Stadion Teladan Medan yang berbiaya Rp. 545 miliar yang dikerjakan multi years tahun 2023-2024, namun sampai saat ini belum juga terselesaikan. Padahal kontrak kerja proyek telah berakhir pada September 2024.

Begitu juga dengan proyek Lapangan Merdeka Medan yang berbiaya sekira Rp. 500 miliar, belum juga siap. Tambah lagi proyek lampu pocong senilai Rp. 21 miliar yang hilang wujudnya, meski sudah dinyatakan selesai dikerjakan dan dibayar Pemko Medan.

"Juga dana kelurahan sebesar Rp. 280 miliar setiap tahunnya, dengan rincian per kelurahan Rp. 1,7 miliar setiap tahunnya. Kami tak melihat penggunaanya ada di tengah masyarakat," kata Riki.

"Proyek underpass, drainase, islamic center di Medan Labuhan, tanah timbun dari Lapangan Merdeka Medan yang berbiaya Rp. 23 miliar, juga bisa menjadi temuan yang berpotensi merugikan keuangan negara. Ini yang kami maksud tadinya Pemerintahan Prabowo bisa bekerja ke Kota Medan," sambung Arief.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Terungkap! Ini Motif Pelaku Bunuh Wanita Pemilik Kos di Medan

Terungkap! Ini Motif Pelaku Bunuh Wanita Pemilik Kos di Medan

Sempat Kabur ke Taput, Pembunuh Wanita Pemilik Kos di Medan Ditangkap

Sempat Kabur ke Taput, Pembunuh Wanita Pemilik Kos di Medan Ditangkap

Sikap Tak Netral Prabowo di Pilkada Jateng Dinilai Rusak Demokrasi

Sikap Tak Netral Prabowo di Pilkada Jateng Dinilai Rusak Demokrasi

Revitalisasi Stadion Teladan Tak Sesuai Target Oktober 2024, Pemko medan Ungkap Penyebabnya

Revitalisasi Stadion Teladan Tak Sesuai Target Oktober 2024, Pemko medan Ungkap Penyebabnya

Polisi Tangkap Konten Kreator Asal Simalungun, 6 Kg Sabu dan 70 Ribu Butir Ekstasi Diamankan

Polisi Tangkap Konten Kreator Asal Simalungun, 6 Kg Sabu dan 70 Ribu Butir Ekstasi Diamankan

4 Lokasi Judi Online di Medan Digerebek Polisi, 7 Orang Diamankan

4 Lokasi Judi Online di Medan Digerebek Polisi, 7 Orang Diamankan

Komentar
Berita Terbaru