Pulang Antar Orangtua, IRT di Rote Ndao Temukan Suaminya Tewas Tenggelam di Kali
digtara.com - RL (34), warga Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, NTT kaget saat menemukan suaminya AWJB (36) tewas tenggelam dalam Kali di samping kandang babi di belakang rumah mereka pada Sabtu (26/10/2024) malam.
Baca Juga:
Padahal pada Sabtu sore, korban masih sehat dan masih membersihkan kandang babi dan memberi makan ternak babi peliharaan mereka.
RL sendiri pada Sabtu sore mengantar pulang ibunya WH ke Desa Tualima, Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao.
Saat RL pergi mengantar orang tuanya, korban AWJB sedang membersihkan kandang babi yang terletak sekitar empat meter dari rumah mereka.
"Korban masih dalam keadaan sehat dan beraktivitas memberi makan ternak babi dan membersihkan kandang babi di belakang rumah mereka," ujar Kapolsek Lobalain, Iptu I Nyoman Suwasta saat dikonfirmasi pada Minggu (27/10/2024).
Sekitar pukul 19.30 wita, RL pulang dari mengantar orang tuanya di Desa Tualima.
RL mendapat laporan dari dua orang anaknya CB dan RB kalau korban belum kelihatan sejak Sabtu petang.
RL pun mencari korban. Ia tidak menemukan korban di kandang babi sehingga RL mencari korban di Kali sekitar kandang babi.
RL kaget menemukan korban sudah meninggal dunia dalam Kali dengan kedalaman sekitar 30 centimeter. Saat ditemukan, posisi kepala korban menghadap ke atas (tengadah).
Salah satu anak dari korban CB mengaku kalau pada Sabtu petang sekitar pukul 17.00 wita, korban mengurus ternak babi peliharaan.
Hingga pukul 18.00 wita, korban masih berada di kandang babi membersihkan kandang.
CB mengaku selanjutnya ia tidak lagi melihat ayahnya (korban) sehingga CB kemudian mematikan mesin pompa air (dinamo).
RB, anak korban yang lain mengaku kalau pada pukul 17.30 wita ia pulang dari bermain bola kaki kemudian langsung makan dan menonton televisi.
RB sempat menanyakan keberadaan korban kepada CB. Karena korban belum ada di rumah, RB dan CB sempat mencari korban di kandang babi namun tidak menemukan korban sehingga keduanya pulang ke rumah.
Keduanta kaget saat mendapat kabar dari ibu mereka kalau korban ditemukan meninggal dunia dalam kali dekat kandang babi.
FP dan YAB, tetangga korban kemudian ke lokasi korban ditemukan dk Tutukarlain, Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao membantu mengevakuasi korban dari TKP.
Keduanya memastikan kalau korban telah meninggal dunia dengan posisi tenggelam dengan posisi menghadap ke atas (tengadah) di dalam kali dekat rumah korban.
Kapolsek dan personel Polsek Lobalain langsung menuju lokasi dan melakukan olah TKP.
Sesuai kesepakatan keluarga, peristiwa duka yang dialami diterima sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan Visum Et Repertum (VER).
Keluarga juga membuat surat pernyataan bahwa tidak akan melakukan upaya hukum terhadap pihak manapun atas meninggalnya korban AWJB.
Kapolsek juga memastikan kalau korban meninggal wajar dan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban.