Jumat, 08 November 2024

Polda NTT Terjunkan 117 Anggota ke Lokasi Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

Imanuel Lodja - Jumat, 08 November 2024 13:30 WIB
Polda NTT Terjunkan 117 Anggota ke Lokasi Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
istimewa
Polda NTT Terjunkan 117 Anggota ke Lokasi Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

digtara.com - Polda NTT menerjunkan 117 personel Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polda NTT untuk Operasi Kontijensi Aman Nusa II.

Baca Juga:

Keberangkatan ratusan anggota Polda NTT ini dilepasKaro Ops Polda NTT, Kombes Pol. Deonijiu De Fatima, Kamis (7/11/2024) untuk mendukung penanganan darurat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, NTT.

Personel yang diberangkatkan ini bertugas untuk memperkuat Polres Flores Timur dalam membantu penanganan korban terdampak erupsi, serta dalam pemulihan fasilitas dan keamanan di daerah bencana.

Dalam tugas ini, mereka juga dilengkapi berbagai peralatan, seperti mobil dapur lapangan, kendaraan pengolahan air (water treatment), dan mobil watergen untuk menyediakan kebutuhan air bersih bagi para pengungsi dan korban.


Kombes Pol De Fatima mengatakan bahwa keberangkatan ini merupakan bentuk kepedulian dan komitmen Polda NTT dalam menghadapi situasi bencana alam serta dalam menjaga stabilitas keamanan dan memberikan perlindungan bagi masyarakat terdampak.


"Kami mengirimkan personel ini untuk membantu saudara-saudara kita yang menjadi korban erupsi Gunung Lewotobi," ujar Karo Ops Polda NTT.


Dikatakannya, selain membawa peralatan seperti mobil dapur lapangan, mobil pengolahan air (water treatment), dan mobil watergen untuk menyediakan air bersih, juga melibatkan personel dari bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) serta Tim Psikologi Polda NTT.


"Pelibatan tim Dokkes dan Psikologi sangat penting, terutama dalam situasi bencana seperti ini. Tim Dokkes akan memberikan pelayanan kesehatan dan penanganan medis kepada para pengungsi, sementara tim Psikologi bertugas mendampingi korban yang mengalami trauma akibat bencana," kata Kombes De Fatima.


Ia menambahkan bahwa keberadaan tim Psikologi dan Dokkes ini diharapkan bisa meringankan beban psikologis para korban, terutama anak-anak dan lansia, yang merupakan kelompok rentan dalam situasi darurat.


"Kami juga meminta seluruh personil BKO untuk bekerja dengan penuh dedikasi, menjalin koordinasi erat dengan Polres setempat dan unsur terkait, serta mengutamakan keselamatan pribadi di tengah tantangan medan yang ada," tambahnya.


Dengan kehadiran 117 personil BKO beserta peralatan dan dukungan medis serta psikologis, Karo Ops Polda NTT berharap masyarakat terdampak dapat segera mendapat bantuan yang maksimal, sehingga proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan lancar.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru