Korban Banjir Patumbak Deliserdang Dapat Trauma Healing dari Polda Sumut
Baca Juga:
Kegiatan ini ditujukan untuk membantu pemulihan mental warga, terutama anak-anak dan lanjut usia yang terkena dampak bencana.
"Trauma healing ini melibatkan 30 lansia dan 30 anak-anak balita sebagai perwakilan warga terdampak banjir," ujar Kepala Bagian Psikologi Biro SDM Polda Sumut AKBP Agung, melansir suara.com, Jumat (6/12/2024).
Program trauma healing yang digelar Polda Sumut mencakup berbagai kegiatan, seperti mewarnai dan pemberian hadiah untuk anak-anak.
Sementara itu, lansia mendapat pendampingan psikologis guna memulihkan mental mereka pascabanjir.
"Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian kami untuk mengurangi trauma masyarakat akibat bencana. Kami hadir untuk memberikan semangat, terutama kepada anak-anak dan lansia," kata AKBP Agung.
Selain itu, Polda Sumut memberikan bantuan logistik berupa 25 kotak biskuit susu, mie instan, air minum mineral, dan kebutuhan pokok lainnya.
Bantuan ini disalurkan kepada warga di empat dusun terdampak untuk meringankan beban mereka.
Ribuan Warga Terdampak
Menurut data Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Sumut, sekitar 55.270 warga di Kabupaten Deliserdang terdampak banjir akibat curah hujan tinggi yang memicu meluapnya Sungai Belumai, Sei Belawan, dan Sungai Bah Balua pada Selasa (26/11).
Banjir ini melanda 10 kecamatan, termasuk Patumbak, Batang Kuis, Bangun Purba, Deli Tua, Namorambe, Sunggal, Hamparan Perak, Labuhan Deli, Tanjung Morawa, dan Percut Sei Tuan.