Tidak Terima Dihadang, Pria di Manggarai Barat Tikam Rekannya hingga Tewas

B (korban) juga salah satu orang dalam kelompok itu yang menghalangi jalan tersebut.
Baca Juga:
GT kemudian menghentikan sepeda motornya dan memarkirnya sekitar 10 meter dari sekelompok orang yang tidak dikenalinya itu.
Ia kemudian menuju ke kelompok orang tersebut diikuti Istrinya dari belakang.
"Pelaku mendengar orang-orang itu berkata, 'Ini dia juga satu'. Mereka kemudian berjalan mendekati pelaku. Kepada orang-orang itu pelaku berkata, 'kenapa, kenapa', sambil mengeluarkan pisau dari saku celananya," tutur Kasat Reskrim.
B kemudian mendekati GT yang sudah memegang pisaunya. Saat saling berhadapan, GT langsung menikam B ke arah rusuk kiri.
Seketika itu B tumbang bersimbah darah hingga tewas.
"Pelaku yang memegang sebilah pisau di tangan kanan saat itu, langsung menusukkan ujung pisau itu ke arah rusuk kiri bagian belakang korban sebanyak satu kali sampai masuk setengah pisau tersebut ke dalam tubuh korban," ujarnya.
"Setelah itu, pelaku langsung mencabut kembali pisau tersebut dan memasukkan kembali ke dalam sarung pisau," lanjut Kasat.
Usai melakukan perbuatannya, GT bersama istrinya menuju Kampung Kaper, Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat.
Adapun korban B kemudian dibawa ke Rumah Sakit Siloam Labuan Bajo.
"Korban belum sempat mendapatkan tindakan medis. Namun, nyawanya sudah tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia saat tiba dirumah sakit. Kini, korban telah dimakamkan di kampung halamannya," sebut Kasat.
Polisi mengamankan barang bukti satu bilah pisau gagang kayu warna hitam beserta sarung, dua buah celana pendek, dua lembar baju kaos.
"Barang bukti dari pelaku maupun korban sudah kami amankan, termasuk hasil visum et repertum (VER) dari pihak rumah sakit," ucap mantan Kasat Reskrim Polres Kupang ini.
Untuk mendalami kasus ini, Satreskrim Polres Manggarai Barat telah memanggil lima orang saksi yang ada ditempat kejadian.
"Ada tiga orang saksi yang sudah kami ambil keterangannya, tinggal dua orang lagi. Sementara, motifnya karena pelaku tidak terima ditahan oleh korban," paparnya.

Propam Periksa Handphone Anggota Polres Manggarai Barat Cegah Judi Online

Ditindak Polisi saat Ugal-ugalan, Pemotor di Manggarai Barat Malah Bakar Sepeda Motornya

Buang Bayi, Janda Dua Orang Anak di Manggarai Barat Diamankan Polisi

Tangkap Pria Pemilik Ekstasi di Bali, Polisi Terlebih Dahulu Amankan Dua Wanita di Labuan Bajo-Manggarai Barat

Polisi di Manggarai Barat-NTT Gagalkan Penyeludupan Ratusan Batang Detonator Bom Ikan
