212 Calon PMI Diduga Ilegal Hendak Berangkat ke Kamboja, Polisi Buru Penyedia Jasa sampai Jakarta
digtara.com – Polda Sumatera Utara memburu penyedia jasa 212 calon PMI diduga ilegal hingga ke Jakarta. PMI Ilegal Kamboja
Baca Juga:
Hal itu disampaikan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Panca Putra saat berada di Rumah Dinas Gubernur Sumut Edy Rahyamadi, Senin (15/8/2022).
“Perusahaan penyedia sedang kita kejar ke Jakarta bersama dengan Bareskrim,” ucapnya kepada wartawan.
Baca: 212 PMI Ilegal yang Gagal ke Kamboja Akan Dipindahkan ke Asrama Haji
Panca menambahkan, saat ini ke 212 calon PMI sudah ditempat di tempat khusus yang di fasilitasi pemerintah daerah.
“Saat ini prosesnya sedang di dalami, sebanyak 212 sedang kita tempatkan, didukung teman-teman daerah untuk memberikan fasilitas mereka selama proses pemeriksaan,” ucapnya lagi.
Panca menyebut, jika proses penyidikan rampung besok direncanakan akan dirilis bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Baca: 212 PMI Diduga Ilegal Gagal Berangkat dari Bandara Kualanamu ke Kamboja
“Kita bekerjasama dengan Kementerian Luar Negeri menghindari jangan sampai warga negara kita sampai ditempat di luar negeri, dipekerjakan tidak sesuai dengan ketentuan yang nanti berakibat pada keamanan warga negara kita,” pungkasnya.
Sebelumnya, 212 calon PMI yang diduga ilegal dibawa ke Polda Sumut setelah dari Bandara Kualanamu, Deliserdang, Jumat (12/08/2022) malam.
Pantauan dilokasi, ke 212 orang setelah tiba di Polda Sumut langsung dilakukan pendataan.
Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Hadi Wahyudi mengatakan awalnya pihaknya mendapat informasi dari pihak imigrasi Kualanamu terkait adanya keberangkatan ke luar negeri yang tidak terdaftar.
“Ditreskrimum Polda Sumut bekerja sama dengan Dinas Ketenagakerjaan dan Imigrasi dan BP3MI menemukan 212 diduga PMI Ilegal yang hendak berangkat menuju Kamboja dari kualanamu Deliserdang,” ucapnya kepada wartawan.
Hadi menambahkan, dari 212 orang yang dibawa ke Polda Sumut rata-rata dari berbagai wilayah di Indonesia.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
212 Calon PMI Diduga Ilegal Hendak Berangkat ke Kamboja, Polisi Buru Penyedia Jasa sampai Jakarta