Program Kesamber Polisi Siap Layani Anak Sekolah

digtara.com | KUPANG – Polisi lalu lintas (Polantas) di satuan Lalu lintas Polres Kupang Kota Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki terobosan program unik dalam rangka meningkatkan dan mewujudkan pelayanan Polri pada masyarakat di Kota Kupang.

Baca Juga:

• Mahasiswa di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sebelum Tewas, Korban Sempat Minta Uang Beli Pulsa
• Polisi Amankan Orangtua Balita yang Aniaya Anak hingga Meninggal Dunia
• Terdakwa Penganiaya Transpuan di Kupang Divonis Berbeda

Dibawah pimpinan Kasat Lantas Polres Kupang Kota, Iptu Rocky Junasmi, SIK MHum, jajaran Sat Lantas Polres Kupang Kota membantu anak sekolah di Kota Kupang untuk diantar ke sekolah.

Sejak beberapa waktu lalu Sat Lantas Polres Kupang Kota melakukan program Ke sekolah aman bersama polisi (Kesamber Polisi). “Program ini merupakan sebuah program pelayanan terhadap masyarakat khususnya para pelajar yang diberi nama KESAMBER POLISI (kesekolah aman bersama polisi),” ujar Kasat Lantas Polres Kupang Kota, Iptu Rocky Junasmi, SIK MHum usai pelaksanaan kegiatan tersebut.

Dalam pelaksanaan program ini, polisi lalu lintas melakukan patroli pemantauan arus lalu lintas Kota Kupang pada pagi hari. Saat itu lah program Kesamber Polisi dilaksanakan untuk mengurangi jumlah anak-anak dibawah umur menggunakan kendaraan bermotor yang beresiko kepada keselamatan jiwa dijalan raya.

Polisi memberikan pelayanan terhadap anak-anak sekolah yang membutuhkan angkutan menuju sekolahnya, sekaligus petugas memberi edukasi penting kepada setiap anak-anak yang menumpang.

Pada setiap titik rute yang ada disiapkan mobil partoli Sat Lantas Polres Kupang Kota. Bagi para pelajar yang membutuhkan angkutan menuju sekolah bisa atau dapat memberhentikan setiap kendaraan patroli lalulintas dengan tanda lampu rotator menyala serta terdapat stiker KESAMBER POLISI pada bagian depan Kendaraan.

Terkadang anggota polisi lebih proaktif menawarkan jasa kendaraan untuk mengantar anak sekolah hingga ke pintu gerbang sekolah. Sasarannya adalah pelajar yang kesekolah dengan sepeda motor terutama penumpang sepeda motor yang tidak menggunakan helm.

Polisi mendatangi siswa yang menumpang sepeda motor tanpa menggunakan helm dan meminta turun dari sepeda motor serta menawarkan untuk diantar ke sekolah. Demikian pula siswa yang sedang menunggu angkutan umum dijalur dan rute yang dilintasi dilayani untuk pengantaran hingga ke sekolah.

Sementara menurut, Ella Mooy (17), siswa kelas XII jurusan gambar bangunan pada SMKN 2 Kota Kupang mengaku sangat terbantu dengan kegiatan tersebut. “Kita aman selama berkendaraan karena diantar polisi hingga ke sekolah dan kita juga mendapatkan pelajaran gratis mengenai lalu lintas karena hal ini tidak diajarkan ke sekolah,” ujar siswa yang tinggal di Kelurahan Lasiana Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang ini.

Ia beralasan tidak menggunakan helm saat berkendaraan karena menumpang sepeda motor kakak nya oleh karena terburu-buru dan sudah terlambat masuk sekolah.

Kasat Lantas Polres Kupang Kota Iptu Rocky Junasmi, SIK MHum mengakui kalau kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian polisi pada masyarakat.