Sejak Banjir, Warga Keluhkan Air PDAM Tirtanadi Sunggal Sering Mati

digtara.com – Akibat banjir yang melanda di beberapa titik wilayah Sumatera Utara (Sumut) pada Jumat, 4 Desember 2020 lalu, layanan air di Jalan PDAM Tirtanadi, Kecamatan Medan Sunggal sudah dua hari sering mati. Tirtanadi Sunggal Sering Mati

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Hal itu disampaikan salah seorang warga, Cindy yang tinggal di pinggir jalan Sunggal Pekan, Kota Medan, Minggu (6/12/2020).

“Iya sudah dua hari ini air kami sering mati. Pas lah ketika banjir besar yang kemarin,” jelasnya saat diwawancarai digtara.com.

Lebih lanjut dikatakannya 4 Desember 2020 air mati sejak 09.00 Wib sampai 18.00 Wib. Kemudian 5 Desember 2020 air kembali berhenti sekitar 13.00 Wib hingga 18.00 Wib.

“Iya memang kemarin kata petugasnya PDAM terkena lumpur makanya sistemnya dimatikan dulu,” ujarnya.

Baca: Pasca Banjir, Jalur Lalin Tebing Tinggi Macet Terendam Banjir

Cindy menambahkan setiap kali hidup, awal mula air terlihat keruh namun setelah beberapa saat kembali normal.

Dia juag mengucapkan, beberapa warga sekitar ada yang mengeluh aliran air yang masuk terlalu kecil.

Di sisi lain, hal serupa disampaikan warga lainnya, yakni Lita. Ia mengatakan bahkan saat terjadi banjir 4 Desember hampir seluruh tetangganya menampung air hujan untuk kebutuhan sehari-hari.

“Itu pas banjir besar kan air sempat mati. Ya kami terpaksalah menampung air hujan,” katanya.

Ia mengaku turut prihatin terhadap kejadian banjir yang terjadi dan berharap keadaan dapat kembali seperti semula.

“Ya gimana ya namanya lagi ada musibah, kasihan juga yang terkena banjir. Semoga semua bisa kembali normal,” tutupnya.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Sejak Banjir, Warga Keluhkan Air PDAM Tirtanadi Sunggal Sering Mati