Informasikan Penyebaran Covid-19 Secara Benar, Pemkab Langkat Luncurkan Aplikasi CoronaInfo

SAdigtara.com – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Langkat membuat aplikasi yang mereka beri nama CoronaInfo, Senin (23/3/2020).

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Aplikasi ini memungkinkan warga mendapatkan informasi yang benar terkait virus korona (Covid-19). Baik itu informasi penyebaran dan upaya penanganan yang dilakakukan pemerintah.

Kepala Dinas Kominfo Syahmadi, mengatakan pembuatan aplikasis ini merupakan inisiatif mereka. Sekaligus menjadi bagian dari Satgas Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 di Kabupaten Langkat.

Ia juga menyampaikan bukan hanya penyebaran virus korona atau Covid-19 yang membuat masyarakat resah. Bertebarannya berita hoax terkait korona, juga menimbulkan kejengkelan masyarakat, akibatnya situasi yang sufah kondusif pun jadi terusik.

Seperti saat Langkat digegerkan soal adanya satu warganya yang terinfeksi corona dikabarkan telah meninggal dunia, ternyata belum meninggal dan berdomisili di Kota Binjai, serta kepastian jumlah suspek corona di Langkat.

“Aplikasi berbasis website yang dapat diakses melalui laman coronainfo.langkatkab.go.id,” katanya.

Aplikasi Web ini merupakan yang pertama kalinya diciptakan dari 33 kabupaten/kota yang ada di Sumut. Bertujuan memberikan berbagai info terupdate dan menepis berita hoax terkait kasus korona.

Kabid IKP Diskominfo Muhammad Faisal, menjelaskan aplikasi CoronaInfo ini hanya dibangun dalam tempo setengah hari ini. Aplikasi itu dibuat oleh staf programer Diskominfo Langkat yang bernama Rangga.

Selain menampilkan jumlah warga Langkat yang ditetapkan menjadi ODP (Orang Dalam Pengawasan), PDP (Pasien Dalam Pemantauan) atau Suspek Corona serta warga positif corona. Juga memberikan info jumlah kasus corona dari tingkat Provinsi Sumut, tingkat nasional sampai tingkat dunia, untuk data seluruh dunia menampilkan total kasus, meninggal dan jumlah negara terpapar corona diambil dari data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO.

Sedangkan data nasional bersumber dari Kemenkes RI, Sumut dari data Satgas Gugus Covid-19 Sumut dan Langkat sendiri dari Juru Bicara Satgas Gugus Covid-19 Langkat dr Arifin Sinaga “ungkapnya.

Faisal menjelaskan aplikasi ini juga menampilkan Call Canter Info Corona Kemenkes RI dan Posko Covid-19 Dinkes Langkat.

https://www.youtube.com/watch?v=OE7gxYDzKR4

[AS]