Kelalaian RS Bunda Mulia Sebabkan Ibu dan Bayi Meninggal, Keluarga Korban Lapor Polisi

digtara.com – Keluarga korban yang kecewa dengan pelayanan Rumah Sakit Bunda Mulia di Kecamatan Kisaran Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) sudah melaporkan kasus tersebut ke pihak berwajib. Kelalaian RS Bunda Mulia Sebabkan Ibu dan Bayi Meninggal, Keluarga Korban Lapor Polisi

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Keluarga korban, Tuan Sinaga mengatakan kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polres Asahan pada tanggal 18 Mei 2021.

“Sudah kami laporkan kemarin bang ke Polres Asahan. Cuma kata mereka nanti akan segera ditindak lanjuti,” ujarnya kepada digtara.com melalui sambungan telefon, Rabu (19/5/2021).

Anehnya, surat tersebut hanya bertuliskan ‘yang menerima surat, tanggal 18-05-2021’ disertai dengan stempel basah beserta paraf.

“Kami pun heran kenapa suratnya hanya seperti itu. Tidak seperti surat pada biasanya,” sebutnya.

Dikatakannya, sampai saat ini pihak rumah sakit belum mengeluarkan surat kematian yang sudah merenggut ibu beserta bayinya di rumah sakit tersebut.

“Belum ada dikeluarkan rumah sakit surat keterangan kematian kakak saya. Seharusnya surat itu sudah ada. Alasanya komputernya lelet. Sungguh tidak masuk akal menurut saya,” katanya.

Sebelumnya, ia mendapat informasi bahwa pihak rumah sakit mengatakan keluarga menyuruh korban yang sedang mengandung berjalan jongkok sejauh 5 meter selama 2 jam.

Akan tetapi, pernyataan tersebut ditepis oleh pihak keluarga. Ia juga menantang pihak rumah sakit untuk segera membuka kamera CCTV yang terpasang di ruang UGD apakah benar keluarga menyuruh korban berjalan jongkok.

“Disitu (ruang UGD) ada CCTV. Kalau memang kakak saya menyuruh mendiang berjalan jongkok, kan ada rekaman CCTVnya. Kalau sempat CCTV itu hilang, sudah pasti mereka menghilangkan jejak,” tegasnya.

Di tempat terpisah, Penanggung jawab Rumah Sakit Bunda Mulia, Binsar Sitanggang saat dikonfirmasi digtara.com enggan memberikan komentar.

“Saya sudah kasih (pernyataan) ke media lain. Silahkan minta ke mereka aja ya,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial Facebook, curhatan seorang keluarga pasien yang merasa dikecewakan oleh pelayanan sebuah rumah sakit, Senin (17/5/2021).

Yulia Sinaga, dalam postingannya mengungkapkan kekecewaan terkait pelayanan yang diterima oleh Kakak Iparnya. “Sedikit cerita tentang Rumah Sakit Bunda Mulia Kisaran,” tulisnya.

Yulia menceritakan kakak iparnya saat itu hendak melahirkan di rumah sakit tersebut. Sebelumnya, Sabtu 15 Mei 2021, kakak iparnya terlebih dahulu melakukan pemeriksaan ke Bidan di Puskesmas.

Namun, oleh Bidan, pasien dianjurkan dibawa ke rumah sakit. Tanpa pikir panjang, keluarga pasien pun membawanya ke Rumah Sakit Bunda Mulia.

Di sana, lanjut Yulia, pasien sudah tidak tahan lagi menahan rasa sakit, dan ingin segera dilakukan operasi.

Namun, keinginan itu tak serta merta dikabulkan oleh perawat di rumah sakit tersebut.

[ya]  Kelalaian RS Bunda Mulia Sebabkan Ibu dan Bayi Meninggal, Keluarga Korban Lapor Polisi

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.