Sungai Padang di Tebing Tinggi Meluap, Ratusan Rumah Terendam Banjir
digtara.com – Ratusan rumah di kelurahan Badak Bejuang, Kecamatan Tebing Tinggi terendam banjir akibat meluapnya sungai Padang, di Kota Tebing Tinggi. Banjir disebabkan intensitas hujan yang tinggi dan terjadi di beberapa kabupaten / Kota, Kamis (30/4/2020) Sumatera Utara.
Baca Juga:
Data yang dihimpun digtara.com, air mulai masuk ke rumah warga sekitar pukul 02.00 WIB. Warga yang masih tidur dan sebagain bersiap untuk masak sahur, terpaksa menyelamatkan barang berharganya.
“Airnya deras, disitu kita mau sahur, disitulah banjir. Kita pun khawatir jadinya,” kata Sopyan (48) salah satu korban banjir.
Ia menceritakan ketinggian air diperkirakan satu meter lebih. Dalam satu pekan ini, sudah dua kali air merendam rumah warga. “Kemarin juga terjadi luapan, namun sorenya dah surut kembali airnya. Dan ini banjir lagi,” ucap Sopyan.
warga lainnya, Rubiah (55) pun berharap ada solusi dari pemerintah untuk mengatasi masalah banjir ini. “Ini bukan sekali terjadi, tapi hampi tiap tahun,” katanya.
Dari pantauan, warga pun memilih bertahan di rumahnya, sambil memanfaatkan air tersebut sambil mencuci. Kelurahan Badak Berjuang merupakan daerah langganan banjir tahunan. Hingga saat ini, pemerintah belum berhasil memberikan solusi untuk mengatasi banjir.
Belum diketahui dampak dari terjadinya banjir akibat luapan sungai Padang. Pihak BPBD Kota Tebing Tinggi belum berhasil dikonfirmasi.
Banjir Rendam Empat Desa
Banjir juga terjadi di kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Meluapnya sungai Begumit dan Tembo mengakibatkan empat desa terendam. Dua Sungai di Kecamatan Kuala Kabupaten Langkat meluap pada Rabu (29/04/2020) malam.
Pihak BPBD, Tagana, TNI dan Polri sudah membantu mengevakuasi warga dari rumahnya masing masing. Kini banjir yang merendam rumah warga sudah surut kembali.
https://www.youtube.com/watch?v=CRxN7buetdY