Rakerprov KONI Sumut Fokuskan Program Pembina Atlet untuk PON 2024

digtara.com – Fokus program kerja KONI Sumut selama dua tahun ke depan yakni tahun 2022 hingga 2024 ditekankan pada persiapan dan pembinaan atlet yang akan diterjunkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024. Sebab Sumatera Utara menjadi tuan rumah bersama Aceh.

Baca Juga:

• 50 Ribu Orang Sudah Mendaftar Jadi Relawan PON 2024, Target 70 Ribu
• 6 Ribu Orang Telah Daftar Jadi Volunteer PON 2024 di Sumut
• Pemprov Sumut Gaet Anak-anak Muda Semarakkan PON 2024, Hassanudin: Peran Masyarakat Krusial Sukseskan Event Ini

“Program kerja yang disusun bersama KONI kabupaten dan kota serta Pengprov disusun sebagai pedoman dalam melaksanakan pembinaan olahraga prestasi pada tahun 2022-2024, ” kata Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis, Kamis, saat penutupan Rapat Kerja KONI Sumut yang digelar di Le Polonia Hotel Medan.

Ia mengatakan, sampai menjelang PON XXI/2024, atlet-atlet Sumut akan melakukan optimalisasi serangkaian pembinaan yang diawali dengan perekrutan atlet, seleksi, latihan intensif, training camp serta kegiatan lainnya.

Dalam proses pembinaan olahraga prestasi, sangat diperlukan dukungan dan kebersamaan dari semua pihak baik Pemprovsu, DPRD, pengurus masing-masing cabang olahraga serta komponen masyarakat lainnya.

Program kerja yang telah disusun sebagai pedoman dalam pembinaan olahraga prestasi tersebut mengacu pada Renstra KONI Sumut 2021-2025 dan hasil musyawarah Olahraga KONI Sumut tahun 2021 di Medan.
Program kerja yang disusun tersebut memuat secara garis besar program kerja yamg dirancang dari masing-masing bidang dan sekretariat di lingkungan KONI Sumut.

Pencapaian prestasi puncak cabang olahraga, memang perlu ditunjang oleh program kerja secara berjenjang dan berkelanjutan. Karena itu program pembinaan KONI Sumut harus mampu menjamin agar kelancaran , kemantapan dan proses pembinaan berlangsung secara terencana , berjenjang dan berkelanjutan.

“Kita sudah selesai membahas program kerja dan kalau bersama sama mengemban semua amanah maka semuanya akan berjalan lancar. Jadi inti dari program kerja yang disusun bertujuan untuk mencapai prestasi secara optimal serta peningkatan kinerja penyelenggaraan manajemen keolahragaan,” katanya.

Terkait Selekda, Kejurda dan Porprovsu tahun 2022, juga menjadi materi utama yang menjadi pembahasan di Raker tersebut. Untuk Selekda akan digelar Agustus sampai Oktober 2022.

Adapun cabang olahraga yang melaksanakan Selekda adalah, arung jeram, panjat tebing, jujitsu, hoki, dayung, tenis lapangan, bridge, berkuda, kempo, judo, aerosport, sofball dan baseball, senam, anggar, dancesport, ski air dan wakeboard,, barongsai, bermotor, bowling, golf, selam, esport dan squash.

Sementara Kejurda akan digelar antara Agustus hingga Oktober 2022. Adapun cabang olahraga yang melaksanakan Kejurda adalah balap sepeda, renang, basket, menembak, angkat besi, gateball, panahan, kickboxing.

Sementara Porprovsu akan digelar November 2022 dengan mempertandingkan 17 cabang olahraga yakni bola voli indoor, sepak bola, bulutangkis, pencak silat, tenis meja, karate, drumband, atletik, biliar, taekwondo, wushu sanda, tinju, tarung drajat, petanque, angkat berat, binaraga, dan muaytai.