Sabtu, 19 April 2025

Kesan Terakhir Legenda Atletik Hj Suryati di PPLP Sumut Sehari Sebelum Meninggal, Foto Bareng dan Titip Program Latihan

- Minggu, 24 April 2022 06:45 WIB
Kesan Terakhir Legenda Atletik Hj Suryati di PPLP Sumut Sehari Sebelum Meninggal, Foto Bareng dan Titip Program Latihan

digtara.com – Kepergian salah satu legenda atletik nasional Hj Suryati meninggalkan duka mendalam bagi Keluarga Besar Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP).

Baca Juga:

Sehari sebelum meninggal karena kecelakaan, almarhumah masih datang ke sentra pembinaan atlet muda tersebut untuk foto bareng dan menyampaikan program latihan.

“Kemarin sore, (Jumat 22/4), kami masih bersama beliau. Kami panggil semua pelatih untuk foto-foto lalu rencananya kita mau buat profil masing-masing pelatih,” ungkap Apri Sugiarto, Kepala Upt Kebakatan Olahraga Dispora Sumut selaku pengelola PPLP, kepada wartawan, Minggu (24/4/2022) siang.

Takdir berkata lain. Pada Sabtu (23/4/2022), pukul 15.00 WIB, Suryati (52 tahun) meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di jalan tol menuju Pekanbaru. Ia bersama suami tercinta H Irwan Pulungan yang juga mantan atlet atletik Sumut, dan putri sulungnya, dalam perjalanan mudik lebaran menuju Semarang kampung halamannya.

Apri mengaku terkejut dengan kabar duka yang mendadak tersebut. Apalagi Suryati dikenal sebagai sosok pelatih yang memiliki dedikasi tinggi kepada cabang olahraga yang melambungkan namanya yaitu atletik.

Bahkan sebelum berangkat ke Semarang untuk berlebaran di kampung halaman, Suryati masih sempat menitipkan program-program latihan, baik saat masih di PPLP maupun saat liburan Idul Fitri.

“Kami merasa berduka yang dalam serta merasa kehilangan seorang sosok legenda atlet sekaligus pelatih atletik terbaik Sumatera Utara. Beliau sosok yang sangat perhatian pada atlet-atletnya. Sosok ibu yang memperlakukan atlet seperti anak sendiri, ” tutur Apri.

“Kami semua berduka, ” tambahnya.

Rumah Duka Dipenuhi Pelayat

Sementara itu, suasana rumah duka Hj Suryati di Komplek Perumahan Menteng Indah Medan, Sabtu (23/4/2022) dipenuhi pelayat. Mereka berduyun duyun datang sebagai penghormatan terakhir

Kepergian salah satu legenda atletik nasional Hj Suryati meninggalkan duka mendalam bagi Keluarga Besar Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP).
Rumah duka dipenuhi pelayat

Hingga berita ini diturunkan, jenazah sudah dimandikan dan dikafani.

Prestasi Hj Suryati Mantan Pelari Nasional

Suryati di era 1980-an adalah salah satu pelari terbaik nasional di nomor lari 5.000 m, 10.000 m dan maraton. Ia juga menyumbangkan medali emas untuk Indonesia di SEA Games 1985 Malaysia.

Suryati, asal Semarang, selanjutnya menetap di Medan setelah ia menikah dengan Irwan Pulungan.

Dari pernikahannya tersebut, mereka dikaruniai dua orang putri.

Setelah menetap di Medan Suryati juga menjadi andalan Sumut, bahkan mempersembahkan emas di PON 1989.

Setelah mengakhiri karirnya di atletik, Suryati yang tercatat sebagai ASN di Dispenda Medan ini, melanjutkan karirnya sebagai pelatih.

Bersama suaminya Irwan Pulungan, mereka mengasah talenta-talenta atletik Sumut.

Dari polesan almarhumah lahir atlet-atlet potensial Sumut seperti Edy Haryanto Harahap, Nyai Prima Agita Siregar, Jenda Ngena Bangun, Yogi Triono, Sugianto dan lainnya.

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru