Senin, 23 Desember 2024

PON 2020 Papua Terancam Ditunda Akibat Virus Korona

Arie - Jumat, 27 Maret 2020 03:22 WIB
PON 2020 Papua Terancam Ditunda Akibat Virus Korona

digtara.com -  PON 2020 Papua terancam ditunda pelaksanaannya. Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 yang rencananya akan digelar di Papua, Oktober mendatang terancam ditunda. Penundaan ini terkait imbas dari pandemi virus korona (Covid-19) yang merebak di Indonesia.

Baca Juga:

Opsi penundaan ini, menurut Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dilakusanakan apabila virus korona masih mengancam Indonesia dan Papua pada khususnya jelang gelaran itu.

“Kemungkinannya sangat besar untuk ditunda apabila memang situasi ancaman Korona ini masih mengancam termasuk di Papua dan di Indonesia,” kata Ma’ruf, kemarin.

Hal senada juga disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali. Menpora juga sepakat untuk menunda penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua, Oktober mendatang.

“Kalau memang harus mengambil keputusan untuk tunda, tentu kita tunda. Tetapi jika situasi makin mereda dan kesiapan untuk pelaksanaan PON 2020 Papua tidak terganggu secara signifikan maka saya kira tetap akan dilangsungkan sesuai rencana,” ujar Zainuddin.

Persiapan PON 2020 Papua Masih Sesuai Jadwal

Menpora menegaskan bahwa sementara penyelenggaraan PON masih ditetapkan sesuai jadwal. Karena menurutnya, penundaan perhelatan PON 2020 tidak bisa diambil dalam waktu dekat.

Menurut hasil rapat dengan Presiden Joko Widodo, Menpora akan melihat perkembangan situasi dalam beberapa waktu mendatang.

“Tetapi itupun bukan menjadi keputusan Menpora sendiri, tentu saya akan ajak diskusi dengan KONI Pusat, KONIDA, dan cabor-cabor. Karena mereka telah mempersiapkan jauh-jauh hari, tetapi inilah situasi yang memang harus kita hadapi. Tidak ada satupun diantara kita yang bisa melawan situasi ini,” ungkapnya.

Zainuddin menilai bahwa keselamatan seluruh pihak di bidang olahraga akan menjadi prioritas. Ia juga meminta doa dari seluruh warga Indonesia agar persiapan PON, dan kompetisi olahraga lainnya dapat berjalan sesuai rencana.

“Kedepannya kita akan evaluasi. Seperti apa juga untuk IBL Kompetisi Bola Basket Profesional. Juga untuk Pro Liga Kompetisi Bola Voli Profesional juga harus terhenti. Tapi apa boleh buat, keputusan dan langkah itu harus kita tetapkan. Hal ini untuk menjaga keselamatan para atlet pelatih dan ofisial kita, supaya terhindar dari wabah COVID-19,” tutupnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru