Alasan Jokowi Naikkan Tiket Masuk Pulau Komodo Rp3,75 Juta: Konservasi dan Tourism Harus Seimbang
digtara.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan alasan naikkan tarif wisata atau tiket masuk ke Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca Juga:
Di sela-sela kunjungan kerjanya di Pulau Rinca, NTT, Kamis, Presiden mengatakan salah satu pertimbangan kenaikan harga tiket masuk itu ialah adanya rencana konservasi di Pulau Komodo.
“Jadi, kami ingin konservasi, tapi kami juga ingin ekonomi lewat turisme, lewat wisatawan. Ini harus seimbang,” kata Jokowi seperti disaksikan dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta, Kamis.
Baca: Ke Pulau Rinca, Jokowi dan Ibu Iriana Pakai Kapal Pinisi
Jokowi menjelaskan di Labuan Bajo, NTT, hewan komodo tidak hanya hidup di satu pulau, melainkan juga di Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar.
Melansir suara.com, Pulau yang diputuskan menjadi tempat konservasi adalah Pulau Komodo dan Pulau Padar, sementara Pulau Rinca ditujukan untuk wisatawan.
“Yang untuk wisatawan diberikan di Pulau Rinca. Sehingga, ini kami benahi untuk wisatawan dan juga untuk komodonya. Komodo di Pulau Rinca dan di Pulau Komodo itu komodonya juga sama, wajahnya juga sama. Jadi, kalau mau liat komodo silakan ke Pulau Rinca, di sini ada komodo,” kata Jokowi.
Baca: Pelaku Wisata dan Warga Pulau Komodo Tolak Kenaikan Tarif Masuk
Presiden mengatakan masyarakat tetap dapat melihat hewan komodo di Pulau Rinca dengan tarif lebih murah; sedangkan bagi yang ingin melihat komodo di Pulau Komodo, tetap dipersilakan namun dengan tarif berbeda.
“Itu sebenarnya simple seperti itu. Jangan dibawa kemana-mana karena pegiat-pegiat lingkungan, pegiat-pegiat konservasi juga harus kita hargai mereka, masukan mereka,” ujar Presiden.
Pemerintah menetapkan tarif tiket masuk ke Taman Nasional Pulau Komodo sebesar Rp3,75 juta per orang mulai 1 Agustus 2022.
Kenaikan tarif itu mendapat berbagai respons dari masyarakat termasuk asosiasi pelaku usaha di Labuan Bajo.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Alasan Jokowi Naikkan Tiket Masuk Pulau Komodo Rp3,75 Juta: Konservasi dan Tourism Harus Seimbang