Dipicu Miras, Aksi Saling Serang Terjadi di Kupang, Dua Warga Dipotong, Tiga Sepeda Motor Dibakar

Korban Yulius dan Stefanus merupakan kakak beradik yang berasal dari Kabupaten Sumba Barat Daya.

Baca Juga:

• Cabuli Anak Usia Tujuh Tahun, Remaja Usia 14 Tahun di Kupang Segera Jadi Pesakitan
• Dukung Ketahanan Pangan, Polri-TNI dan Pemda NTT Tanam Jagung di Kupang Barat
• Polisi Selidiki Penyebab Kematian Ojol di Kupang

Sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian menyebutkan kalau di Jalan Sumba Tuak Sabu sudah sering terjadi aksi perkelahian antara pemuda yang berujung pada pelemparan rumah warga dan kos - kosan yang ada di sekitar TKP.

Para pelaku sering mengkonsumsi minuman keras dan sering membuat keributan namun tidak ada warga yang berani untuk menegur aksi dari para pelaku tersebut.

Para pelaku tinggal di rumah kontrakan dan pemilik rumah saat ini tinggal di Sumba.

Terkait kasus ini, polisi mengamankan sejumlah pemuda yang diduga kuat terlibat aksi ini.

Mereka yang diamankan yakni AULK alias Andri (23), mahasiswa Fisip Undana, HUM alias Heri (22), mahasiswa FKIP UKAW dan PCUN alias Putra (23), mahasiswa Fakultas Perikanan UKAW.

Ketiga mahasiswa ini berasal dari Kabupaten Sumba Tengah.

Kasus pengeroyokan ini telah dilaporkan di Polsek Kelapa Lima dengan laporan polisi nomor: LP/ B/018/II/Sektor Kelapa Lima.

Kapolsek Kelapa Lima, AKP Jemy O. Noke yang dikonfirmasi Kamis (1/2/2024) membenarkan kejadian ini.

Ia menyebutkan kalau polisi masih melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi.