Pekerja HTI di Inhil Tewas Mengenaskan, Diduga Dimangsa Harimau
digtara.com - Seorang pekerja di Hutan Tanaman Industri (HTI) PT SPA yang terletak di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran Indragiri Hilir (Inhil) ditemukan tewas dalam kondisi tubuh tidak utuh. Korban bernama Rahmat (26) tersebut diduga diterkam harimau sumatera.
Baca Juga:
Peristiwa itu dibenarkan Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Budi Setiawan melansir suara.com, Sabtu (11/5/2024).
Dia mengatakan, saat mayat korban ditemukan terlihat ada bekas seperti gigitan dan cakaran harimau.
"Benar, kejadiannya pada Kamis 9 Mei 2024 siang. Korban diketahui warga Kecamatan Kuala Kampar, Pelalawan," katanya.
AKBP Budi menjelaskan bahwa dari keterangan rekan-rekannya, korban sejatinya tengah melakukan penyemprotan gulma di lahan perkebunan Akasia PT SPA tersebut.
"Rekan korban bernama Rahman dan Alwi mengatakan bahwa lokasi mereka bekerja terpisah satu sama lain," ujar Kapolres.
Kepada polisi, saksi Rahman mengaku bahwa sempat mendengar teriakan korban minta tolong sekitar pukul 14.00 WIB dan kemudian menghilang. Khawatir dengan korban, Rahman dan rekan lainnya bernama Awi berusaha mencari korban di lokasi korban bekerja.
"Saat sampai di lokasi korban sudah tidak ada, namun keduanya kaget karena di sekitar lokasi ada jejak seperti jejak harimau," ungkap Budi.
Tak puas dengan situasi, saksi-saksi kemudian melapor ke pihak kantor SPA dan bersama-sama melakukan pencarian korban.
"Kemudian korban ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di petak 446 Blok L di Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran. Saat itu terlihat pada tubuh korban luka bekas gigitan pada leher korban sebanyak 5 gigitan," jelasnya.
Tak hanya itu, petugas juga menemukan luka bekas gigitan pada telinga, tangan korban sebelah tangan sudah tidak ada dan terdapat juga luka lecet pada bagian kaki korban.
"Proses evakuasi sedikit sulit karena lokasi terjadi serang itu berjarak sekitar 8 jam perjalanan dan di TKP juga tidak ada sinyal handphone. Jenazah korban sudah dibawa pihak keluarga pulang dan juga telah disemayamkan," terang Budi.
Disclaimer:Artikel ini merupakan kerjasama
digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto,
grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.