Diserang Gajah, Seorang Prajurit TNI Tewas

digtara.com | OKI – Seorang prajurit TNI tewas setelah diserang seekor gajah yang tengah terpisah dari kawanannya. Insiden itu terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel) pada Rabu 4 Maret 2020 kemarin.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Informasi yang dihimpun, awalnya gajah tersebut terpisah dari rombongannya dan memasuki permukiman warga di Dusun Belanti, Desa Banyubiru, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten OKI. Beberapa warga mencoba menghalau gajah itu agar tak masuk dan merusak wilayah permukiman. Namun gajah itu menyerang dan melukai beberapa warga.

Warga kemudian melaporkan insiden itu ke aparat desa setempat. Informasi adanya insiden itu kemudian sampai kepada Sertu Iskandar dan Serma Sugiarto, dua prajurit TNI yang menjadi Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Kecamatan Air Sugihan.

Keduanya kemudian mendatangi lokasi dan membantu warga menghalau sang gajah yang sedang marah.

Kepala Resort Konservasi Wilayah XV Pusat Latihan Gajah Padang Sugihan, Jumiran menyatakan, prajurit TNI yang tewas adalah Sertu Iskandar. Dia tewas diinjak gajah saat tengah mengambil foto gajah tersebut.

“Berdasarkan keterangan yang saya dapatkan dari kepala desa yang berada di lokasi kejadian, korban diserang setelah ingin mengambil foto gajah yang keluar dari kawanannya,” kata Jumiran seperti dilansir Mongabay Indonesia, Kamis (5/3/2020).

SEDANG BIRAHI

Jumiran menyebutkan, gajah berjenis kelamin jantan itu diduga menyerang karena sedang dalam birahi tinggi.

“Mungkin sedang birahi. Gajah yang sedang birahi memang ganas. Karena ini kan memang musim kawin. Jadi satu-satunya cara adalah menghindar,”pungkasnya.

Jumiran menyebutkan, saat ini gajah yang melakukan penyerangan itu sudah kembali ke kawanannya yang berada di kebun akasia, areala hutan tanaman industri mililk salah satu perusahaan yang ada di lokasi tersebut.

“Sudah kembali ke kawanannya. Tapi kita tetap di lokasi untuk mengantisipas gajah itu kembali. KIta akan pastikan gajah itu dan kawanannya pergi jauh dari permukiman warga,”tandasnya.

Sementara itu, Komandan Kodim 0402/OKI, Letkol Czi Zamroni seperti dilansir laman kompas.com menyebutkan, serangan gajah itu terjadi saat Sertu Iskandar dan Serma Sugiarto sedang membantu warga yang terluka. Tiba-tiba gajah yang marah datang mengejar Sertu Iskandar.

“Melihat dirinya dikejar, Sertu Iskandar sempat melarikan diri. Namun ia terjatuh dan terinjak gajah hingga tewas,”tukasnya.

[AS]