Minggu, 08 September 2024

Nakes tak Terima Insentif Covid-19, DPRD: Ada Masalah Serius

- Jumat, 12 Februari 2021 04:23 WIB
Nakes tak Terima Insentif Covid-19, DPRD: Ada Masalah Serius

digtara.com – Unjukrasa tenaga medis (Nakes) di RSUD Pirngadi beberapa hari lalu mendapat respon dari DPRD Medan. Diketahui, tenaga medis itu berunjuk rasa karena belum menerima dana insentif Covid-19. Nakes tak Terima Insentif Covid-19

Baca Juga:

Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Medan, Rudiyanto Simangunsong menyebut, munculnya kasus ini kepermukaan menunjukan ada persoalan serius ditubuh RSUD Pirngadi dan Dinas Kesehatan.

“Saya melihat ada persoalan serius di RSUD Pirngadi dan Dinas Kesehatan Kota Medan. Apa yang menyebabkan persoalan ini berlarut, hingga dana yang seharusnya menjadi hak tenaga kesehatan tidak dibayarkan hingga delapan bulan lamanya,” tegas Rudiyanto kepada wartawan di Medan, Jumat (12/2/2021).

Ketua Komisi I DPRD Kota Medan ini mengatakan, keberadaan tenaga kesehatan disaat pandemi harusnya menjadi prioritas bersama dikarenakan mereka menjadi garda terdepan dalam upaya kita menyelesaikan penyebaran covid-19.

“Pemerintah pusat juga sudah mewanti-wanti, Nakes ini menjadi garda terdepan. Mereka harus mendapat perhatian, mengingat mereka menjadi pihak paling berisiko disaat pandemi ini,” jelasnya.

Baca: Kapolri Pimpin Apel Kesiapan Bhabinkamtibmas dan Nakes sebagai Tracer dan Vaksinator COVID-19

Disampaikannya, dari informasi yang diperoleh, sejumlah Nakes dari bulan Mei sampai dengan bulan Januari belum mendapatkan dana insentif yang menjadi hak mereka. Bahkan besaran dana yang diperuntukan bagi mereka kabarnya juga tidak sesuai.

“Informasinya belum duduk, pihak Pemko (Bagian Keuangan) kabarnya sudah mentransfer anggaran ini ke Dinas Kesehatan, namun kenyataannya dana tersebut belum diterima para Nakes. Ini menjadi tanda tanya besar bagi kita, ada apa sebenarnya?” ungkapnya.

Segera Dituntaskan

Tak mau persoalan ini berlarut, Rudiyanto menyarankan agar persoalan ini segera dituntaskan.

“Kita sudah dengar DPRD juga akan merespon persoalan ini. Dan kita (Fraksi PKS) mengupayakan persoalan ini bisa dituntaskan segera sehingga para Nakes segera fokus dengan tugas dan kewajibannya,” ucapnya.

Sejumlah tenaga kesehatan Rumah Sakit Pringadi Medan melakukan unjukrasa dengan berkeliling di seputaran rumah sakit, Rabu 10 Februari.

Unjukrasa itu sendiri dipicu karena gaji mereka dalam menangani covid-19 tak kunjung di bayar selama 8 bulan ini. Dalam aksinya, para tenaga medis itu mengenakan pakaian baju Hazmat lengkap.

Seorang pengunjuk rasa, Buala Zenrato mengatakan, saat ini mereka hanya mengatakan baru di bayar selama 2 bulan saja, dan masih tertunggak selama 8 bulan.

“Kami sudah 8 bulan tidak dibayarkan insentif yang seharusnya sudah kami terima seperti kabupaten lain yang sudah cair. Bahkan SK kami juga tidak ada ditangan kami, mana hati nurani, kami garda terdepan, ujarnya.

Baca: Ribuan Nakes Divaksin, Sekjen Kemenkes: Untuk Tumbuhkan Kekebalan Komunal

Selain berbulan belum menerima insentif, besaran yang diterima pun disebut tak sesuai. Kabarnya insentif yang mereka terima pada Maret dan April 2020 silam berjumlah Rp11.600.000. Padahal yang mereka ketahui berdasarkan aturan Kementerian Kesehatan, seharusnya Nakes mendapat Rp7.500.000 per bulan.

Nakes tak Terima Insentif Covid-19, DPRD: Ada Masalah Serius

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Viral! Pasien RSUD Pirngadi Medan Meninggal karena Tak Ada Obat

Viral! Pasien RSUD Pirngadi Medan Meninggal karena Tak Ada Obat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Komentar
Berita Terbaru