Pasca KLB Deliserdang, Demokrat Binjai Tetap Solid Dukung AHY
digtara.com – Pasca KLB kubu Moeldoko yang digelar di Deliserdang beberapa waktu lalu membuat DPC Partai Demokrat Binjai turut menyatakan sikap untuk terus tetap solid dan konsisten mendukung Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca Juga:
“DPC Partai Demokrat Binjai tetap solid, dan setia untuk mendukung AHY sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat,” tegas Ketua DPC Partai Demokrat Kota Binjai, H.M Sajali. SE di Kantor Sekretariat DPC Partai Demokrat Kota Binjai, jalan Samanhudi, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Kamis (11/3/2021).
Dikatakannya, hingga saat ini, AHY Ketua Umum DPP Partai Demokrat yang sah. Bahkan dia mengakui, konsolidasi dari tingkat DPP, DPD, hingga DPC, terus dilakukannya demi memperkuat soliditas kader dan elektabilitas Partai Demokrat.
“Pada dasarnya kami tetap tegak lurus mendukung AHY. Partai Demokrat tetap hanya ada satu dan tidak ada istilah dualisme,” pungkas Sajali.
Tidak Terprovokasi
Dia juga meminta agar seluruh pengurus dan kader Partai Demokrat Kota Binjai untuk tetap solid dan tidak terpancing provokasi pihak-pihak tertentu yang ingin menghancurkan Partai Demokrat.
Baca: Dijanjikan Rp100 Juta Ikut KLB Demokrat di Deliserdang, Kader Curhat Cuma Dibayar Rp5 Juta
Selain itu, Partai Demokrat Binjai juga menolak keras hasil KLB yang menyatakan Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat. Sebab Konferensi Luar Biasa Partai Demokrat yang digelar kemarin ilegal dan inkonstitusional, karena telah melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) Partai Demokrat.
Sebab, kata Sajali, di dalam AD-ART Partai Demokrat, pelaksanaan KLB harus mendapat izin dari Majelis Tinggi.
Selain itu, jumlah peserta minimal harus terdiri dari dua pertiga dari total Ketua DPD Partai Demokrat dan setengah dari total Ketua DPC se-Indonesia.
“Yang membuat kita tidak habis pikir, acara tersebut tidak dihadiri satupun dari total 34 Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia. Bahkan dari seluruh Ketua DPC Partai Demokrat se-Indonesia, hanya tujuh persen saja yang hadir. Itu pun tidak punya hak suara, karena sudah dipecat,” terang Sajali.
Pasca KLB Deliserdang, Demokrat Binjai Tetap Solid Dukung AHY