Sabtu, 23 November 2024

Jokowi Bakal Standarisasi Kurikulum Pendidikan Berbasis Pancasila

Redaksi - Rabu, 27 Maret 2019 11:30 WIB
Jokowi Bakal Standarisasi Kurikulum Pendidikan Berbasis Pancasila

digtara.com | JAKARTA – Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) akan menstandarisasi kurikulum pendidikan di Indonesia jika kembali terpilih menjadi Presiden untuk periode 2019-2024. Standarisasi dilakukan untuk membuat pendidikan menjadi lebih pancasilais.

Baca Juga:

Hal itu dikatakan Juru Bicara pada Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Deny Geovani, dalam diskusi bertema “Mendorong Perdebatan Kaya Gagasan” yang digelar di salah satu restoran di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (27/3/2019).

Hadir dalam debat yang dilaksanakan menjelang debat keempat kampanye pemilihan presiden 2019 itu, Pengamat Intelegen Universitas Indonesia, Nurudin Lazuardi; Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Nizar Zahro; Peneliti Hubungan Internasonal CSIS, Andrew W Mantong; serta Pengamat Politik Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno.

“Kalau kita bicara ideologi, Pak Jokowi punya komitmen dalam Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Dalam visi misi disebutkan, nanti akan ada upaya menstandarisasi kurikulum pendidikan untuk lebih di-Pancasilaisasi lagi. Kami percaya pendekatan represif seperti membubarkan ormas berideologi radikal itu sudah terlambat. Jadi kita harus mensosialisasikan Pancasila melalui BPIP, tentu dengan cara yang bisa ditangkap generasi saat ini. Jadi ada perbedaan pendekatan,”sebutnya.

Dulu, kata Deny, dengan pelajaran BP4, bisa ditanamkan nilai Pancasila. Namun di generasi sekarang, dengan gempuran informasi dari luar negeri yang begitu masif, maka harus ada cara-cara yang luar biasa agar ideologi Pancasila bisa dipahami anak-anak sekarang.

Selayaknya Cina, yang menjaga ideologi sampai ruang maya. Aplikasi media sosial dibatasi. Tapi Indonesia dengan demokrasi yang dianut, tidak bisa dengan langkah seperti itu. Tentu harus digunakan cara sesuai tradisi generasi sekarang yang lebih dekat dengan gadget.

“Pak Jokowi akan terus menjalankan apa yang sudah baik, dicari apa yang kurang selama di periode pertama ini, lalu disempurnakan ke depan,”tukasnya.

[RIL/AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru