DPRD Minta BKD Segera Terbitkan SK Petugas Medis di Rumah Sakit Medan Labuhan

digtara.com – Ketua Komisi II DPRD Medan Sudari ST minta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Medan, agar berkolaborasi guna percepatan pengoperasian Rumas Sakit Umum Daerah (RSUD) Medan Labuhan. SK Petugas Medis 

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Percepatan operasi RSUD milik Pemko itu sangat dinanti nanti warga mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.

“Seluruh OPD terkait diharapkan saling kerjasama perihal apa saja kebutuhan rumah sakit agar cepat beroperasi. Jangan ada kesan pembiaran, harus saling membantu karena demi kebutuhan seluruh masyarakat Medan,” ujar Sudari ST kepada wartawan, Kamis (16/6/2022) menyikapi percepatan pengoperasian RSUD Medan Labuhan.

Baca: BPJS Kesehatan Berlakukan NIK, DPRD Medan Minta Lakukan Sosialisasi

Disampaikan Sudari, terkhusus penempatan pegawai tenaga medis di RS supaya Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemko Medan segera menerbitkan SK pegawai tenaga medis. Sehingga, pegawai yang dihunjuk sudah dapat melakukan persiapan menuju launching.

“Kita harapkan, petugas medis yang mendapat SK di Rumah Sakit adalah merupakan pegawai teladan dan terlatih di bidang masing masing serta memiliki SDM yang handal. Sehingga RS Medan Labuhan benar benar menjadi RS membawa harapan baru,” sebut Sudari yang juga sekretaris DPD PAN Kota Medan itu.

Baca: DPRD Medan Dukung Program UHC untuk Tingkatkan Pelayanan Kesehatan

Untuk itu, Dinas Kesehatan Kota Medan dan kepada 13 orang pejabat struktual yang dilantik pada 30 Mei lalu supaya kerja ekstra melengkapi segala kekurangan di RS seiring rencana pengoperasian bulan Juli mendatang.

“Kepada 13 orang pejabat itu diharapkan terus melakukan koordinas dengan OPD lain melengkapi segala kekurangan,” imbuh Sudari.

Sama halnya terkait izin operasional Rumah Sakit supaya dipastikan lengkap. Apalagi SK penempatan pegawai merupakan sakah satu syarat dalam pengurusan izin operasional.

“Kita haralkan BKD supaya mempertimbangkan itu. OPD terkait yang menerbitkan izin diharapkan dapat saling membantu dan kordinasi,” harap Sudari.

Disampaikan Sudari lagi, kepada ke 13 pejabat struktural di RSUD Medan Labuhan diharapkan mampu mewujudkan program Walikota Medan Bobby Afif Nasution yakni Medan Medical Tourism (MMT).

Dimana, dalam program itu Kota Medan akan menjadi tujuan wisatawan yakni mendapat pelayanan dan perawatan kesehatan yang maksimal sambil berwisata.

Dalam program MMT itu, diharapkan, selain menciptakan pelayanan kesehatan yang berkualitas, MMT sekaligus meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kota Medan.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

DPRD Minta BKD Segera Terbitkan SK Petugas Medis di Rumah Sakit Medan Labuhan