Reses Afif Abdillah, Warga Keluhkan Sistem Belajar Daring

digtara.com – Warga Kecamatan Medan Denai sekitar mengeluhkan sistem belajar daring selama masa pandemi Covid-19. Reses Afif Abdillah, Warga Keluhkan Sistem Belajar Daring

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Hal itu terungkap saat Anggota DPRD Kota Medan, Afif Abdillah melakukan reses tahun 2020 di Gedung Graha Akbar Pro, Jalan Panglima Denai No 182 C Medan Tenggara Kecamatan Medan Denai, Kota Medan.

Munir, seorang warga mengatakan sistem daring ini memiliki beberapa kelemahan. Seperti tidak semua siswa memiliki akses android untuk sistem belajar melalui internet. Selain itu juga, proses pembelajaran yang semakin instan sehingga siswa lebih banyak bermain game.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Adlan mengatakan tidak menyangka bulan Maret dilanda Covid-19 sehingga Kemendikbud menganjurkan proses pembelajaran melalui daring.

Maka dari itu, kata Adlan, sudah diupayakan melakukan mensosialisasikan terkait pembelajaran tentang daring. Jika tidak memiliki android maka pembelajaran dilakukan secara luring.

“Kami sudah mendata siswa SD Kota Medan dari 221.000 lebih hanya 10.250 siswa yang tidak memiliki android. Terkait data itulah kita harus lakukan pembelajaran melalui daring,” ucapnya.

Menurutnya, bagi siswa yang tidak memiliki android dilakukan pembelajaran luring dengan catatan orang tua menjemput bahannya ke sekolah. Jika orang tuanya tidak bisa mengambil bahan karena kerja maka guru yang harus mengantarkan modulnya.

“Kami tetap melakukan monitoring dan masih banyak kendala. Memang banyak tuntutan dari orang tua bahkan guru juga karena mereka tidak menuntut siswa yang pintar melainkan yang karakter dan itu hanya dimungkinkan dengan metode tatap muka. Sementara daring hanya untuk mendapatkan pengetahuan sehingga peran orang tua mesti semakin gencar,” ujarnya.

Pantauan digtara.com, masyarakat yang datang diberikan lembar keluhan yang dituliskan langsung dan nantinya kepada panitia. Setiap masyarakat yang hadir juga menerapkan protokol kesehatan dengan penggunaan masker. Panitia menyediakan hand sanitizer, sabun, dan tempat cuci serta tes suhu tubuh.

[ya]  Reses Afif Abdillah, Warga Keluhkan Sistem Belajar Daring

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.