Program Dinas Ketahanan Pangan Dituding Tumpang Tindih dan Copy Paste
digtara.com – Sejumlah program kerja Dinas Ketahanan Pangan Kota Medan dituding tumpang tindih serta hanya copy paste semata. Bahkan, program di Dinas itu tak menyertakan capaian target kerja. Program Dinas Ketahanan Pangan
Baca Juga:
Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi II DPRD Medan, Sudari saat pembahasan Rencana APBD Pemko Medan TA 2021, Kamis (12/11/2020), di ruang Komisi II.
Dikatakan Sudari, sejumlah kegiatan dituding tumpang tindih dengan dinas lain, seperti pengadaan bibit ikan lele dan bibit tanaman untuk pemanfaatan pekarangan rumah.
“Program ini setahu saya berada di Dinas Pertanian dan Perikanan. Dari dulu Dinas Pertanian lah yang mengelola itu. Bahkan mereka sudah memiliki lahan pembibitan tanaman dan ikan,” terangnya.
Sudari juga menyesalkan penyusunan program yang asal asalan dan copy paste.
Baca: DPRD Minta Pemko Medan Data Ulang Aset Tanah dan Bangunan
Ketua Fraksi PAN DPRD Medan ini berharap agar penggunaan anggaran di Dinas itu bisa maksimal dan tepat sasaran.
“Tak satu program pun kegiatan yang memberikan capaian target. Semua kegiatan tidak ada target dan capaian. Seharusnya semua program yang menggunakan anggaran kita harapkan pelaksanaannya maksimal dan tepat sasaran,” sebutnya.
Kemudian, anggota Komisi II Afif Abdillah juga menyoroti sejumlah program terkait upaya Dinas Ketapang mengatasi rawan pangan di Kota Medan. Sehingga, warga miskin benar benar menerima pembinaan dan bantuan dari Pemko Medan.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Medan, Emilia Lubis menyampaikan, pihaknya tetap melakukan upaya minimalisir angka kemiskinan di kota Medan. Setiap tahun dan di Tahun 2021 pihaknya melakukan penanganan kerawanan pangan.
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Program Dinas Ketahanan Pangan Dituding Tumpang Tindih dan Copy Paste