Tanpa Sandi, Akankah Prabowo Emosional di Debat Kedua ?

digtara.com | JAKARTA – Tak seperti pada debat perdana kampanye pemilihan presiden dan wakil presiden pada 17 Januari 2019 lalu, pada debat kedua yang akan digelar 17 Februari 2019 para calon calon wakil presiden tidak akan didampingi oleh para wakil mereka.
Baca Juga:
Kondisi ini menjadi sangat rentan bagi pasangan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto yang sempat terlihat gagal mengendalikan emosinya saat debat pertama lalu.
Menurut peneliti politik dari The Habibie Center, Bawono Kumoro, di debat perdana lalu, harus diakui penampilan Sandiaga Uno begitu cakap sehingga dapat mengerem Prabowo untuk tidak melakukan blunder berarti dan terpancing emosi terlalu jauh.
Aksi Sandiaga Uno memijat pundak bahu Prabowo di debat perdana lalu merupakan salah satu contoh cara Sandiaga Uno menahan Prabowo untuk tidak bersikap emosional dalam merespons lontaran-lontaran disampaikan oleh pasangan petahana.
“Lalu bisakah Prabowo bersikap demikian kembali di debat kedua mendatang ketika tidak ada Sandiaga Uno di samping dia. Publik tentu menantikan hal ini. Apakah mantan pangkostrad tersebut dapat menghadapi Joko Widodo dengan sikap relatif cool dan tenang dalam merespons hal-hal disampaikan oleh petahana nanti. Kita lihat saja,”sebut Bawono, Kamis (14/2/2019).
Bawono lebih lanjut mengatakan, performa di debat pada pemilu presiden kali ini sangat menentukan. Karena ternyata dari hasil survei yang digelar Lingkaran Survei Indonesia (LSI), diketahui bahwa hampir setengah warga Indonesia, menonton debat perdana kampanye pemilihan presiden dan wakil presiden yang digelar 17 Januari 2019 lalu. Total ada 50,6 persen responden mengaku menonton debat antara Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu.
“Temuan survei harus menjadi rujukan bagi pasangan calon, karena debat memiliki arti penting bagi kontestasi menuju 17 April 2019. Meskipun survei tersebut menujukkan jumlah pemilih belum menentukan pilihan juga tidak terlalu drastis berubah pascadebat. Jumlah undecided voters (pemilih yang belum menentukan pilihan) turun satu persen saja dari 15.2 persen di bulan Desember 2018 menjadi 14.2 persen di Januari 2019,”sebutnya.
Yang menarik, dari survei LSI bulan Januari tersebut juga mengukur lima dimensi debat. Pasangan calon Joko Widodo-Ma’ruf Amin unggul dalam lima dimensi. Sementara Prabowo – Sandiaga unggul dalam satu dimensi.
“Prabowo – Sandiaga unggul di dimensi kekompakan dan saling melengkapi pasangan 02 unggul cukup jauh 46 persen. Joko Widodo-Ma’ruf Amin 30.1 persen. Khusus dimensi kelima ini, di debat kedua mendatang akan sangat menarik dinantikan karena nanti tanpa kehadiran calon wakil presiden,”tandasnya.
[RIL/AS]

Polda NTT Bakal Salurkan Makan Bergizi Gratis Bagi 3.500 Anak Sekolah di NTT

Prabowo Masuk 10 Pemimpin Paling Berpengaruh, Media Asing: Indonesia Bersinar di Mata Dunia

Panglima TNI Dampingi Presiden Prabowo Tinjau Program Swasembada Pangan Nasional di Merauke

Waduh! Data Kementerian Pertahanan RI Kena Retas Hacker dan Dijual Online, Benar Gak Sih?

Hasil Rakorcab Gerindra: Gibran Anak Jokowi Jadi Cawapres Prabowo Subianto
