Kalah dari Timnas Indonesia, Pelatih Curacao Kesal dan Siap Revans
digtara.com – Curacao kalah dari timnas Indonesia yang peringkatnya jauh di bawah pada laga di Gelora Bandung Lautan Api(GBLA), Sabtu (24/9/2022) malam. Hal itu membuat Pelatih Curacao Remko Bicentini kesal.
Baca Juga:
Ya. Curacao sebenarnya sempat unggul lebih dulu atas Timnas Indonesia dalam pertandingan FIFA Match Day alias jeda internasional itu.
Tapi Timnas Indonesia berhasil membalikan keadaan menjadi 2-1, sempat imbang 2-2, lalu berhasil menang 3-2.
Kekalahan Curacao dari Indonesia sendiri di luar dugaan kalau menilik ranking FIFA kedua tim. Sebab Garuda cuma menempati rangking 154, sementara Curacao peringkat ke-84 atau terpaut 70 peringkat.
Namun Indonesia mampu membuktikan diri sebagai tim yang tak bisa dianggap sebelah mata.
Indonesia menang melalui gol yang dicetak Marc Klok, Fachrudin Aryanto dan Dimas Drajad. Sementara dua gol Curacao disumbangkan Rangelo Janga dan Juninho Bacuna.
Seusai laga, Remko Bicentini mengatakan kedua tim menampilkan permainan yang menghibur.
Curacao juga mampu merepotkan pertahanan tim tuan rumah, namun kalah karena gagal memanfaatkan peluang tersebut.
“Ini permainan yang bagus, Indonesia bermain baik. Kami punya beberapa peluang tapi gagal memanfaatkannya,” kata Remko.
“Secara keseluruhan tim Indonesia bermain baik. Tetapi seperti yang saya katakan tadi ada 1 sampai 2 peluang yang disayangkan dan tidak terjadi gol,” ujarnya.
Kalah melawan Timnas Indonesia, Remko pun mengaku kecewa.
Ia awalnya menargetkan bisa meraih kemenangan.
“Tentu kami kecewa karena ingin menang, kekalahan bisa terjadi, kami tetap pada hasil lebih baik di laga selanjutnya,” ucap Remko.
Curacao akan kembali bertanding melawan Indonesia pada 27 September mendatang.
Laga FIFA Match Day itu nantinya akan digelar di Stadion Pakansari, Bogor.