Diduga Terkena Jaring Nelayan, Lumba-Lumba Ditemukan Mati Di Aceh
Baca Juga:
digtara.com | ACEH – Seekor lumba-lumba jenis hidung botol atau Spinner Dolphin ditemukan terdampar di pesisir pantai Alue Pit, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh pada Sabtu (09/3) malam.
Murniadi , Ketua Konservasi Penyu Aron Meubanja mengatakan lumba-lumba itu diduga mati karena tersangkut jaring nelayan, saat ditemukan ada bekas luka di tubuh bagian perut.
“semalam lumba-lumba, kondisinya sudah mati, ada luka di bagian tubuh, seperti kena jaring,” kata Murniadi.
Penemuan bangkai satwa yang dilindungi itu berawal saat tim Konservasi Penyu melakukan pemantauan Penyu di kasawan Konservasi Penyu Aron Meubanja Panga, Aceh Jaya. Namun sekitar pukul 20.15 WIB, tim melihat seekor bangkai lumba-lumba yang sudah mati.
Setelah diselidiki, lumba-lumba dewasa tersebut berukuran dua meter, berjenis kelamin jantan, dan diperkiran mati karena tersangkut jaring nelayan.
“Kita sudah laporkan ke kepolisian sektor Panga terkait penemuan bangkai Lumba-lumba ini , jadi bangkainya sudah kami kuburkan juga semalam sekitar pukul 23.37 WIB,” tambah Murniadi.(M Asqal/JNI)