Oknum TNI AL Belawan Terlibat Curanmor di Tanah Karo
Digtara.com | KARO – Seorang oknum anggota TNI Angkatan Laut dari Lantamal I Belawan berpangkat Sersan Satu ikut ditangkap Polres Karo dalam kasus pencurian kendaraan bermotor.
Baca Juga:
Kasat Reskrim Polres Karo AKP Rasmaju Tarigan mengungkapkan, pihaknya telah melakukan penangkapan terhadap dua pelaku curanmor di Desa Naman, Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo, pada Selasa (13/8/2019).
“Salah satu pelaku atas nama Fath Aidi Ifkari, personel Lantamal I Belawan,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (14/8/2019).
Oknum anggota TNI AL berpangkat Sersan Satu itu ditangkap dalam kasus curanmor bersama seorang rekannya bernama Ahmad Khairuman (38). Sertu Fath Aidi yang bertugas di gudang Satkom Lantamal I Belawan bersama rekannya sempat memberikan perlawanan saat penangkapan dilakukan.
Pengungkapan kasus ini berawal dari terusan laporan Polsek Pancurbatu yang menginformasikan kepada Polres Karo mengenai terjadinya pencurian sebuah mobil Avanza hitam di pemandian Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, sekitar pukul 14.30 WIB.
Lewat GPS yang terpasang di mobil tersebut, diketahui bahwa mobil berada di Desa Torong, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo. Sehingga kemudian AKP Rasmaju Tarigan dibantu Kapolsek Simpang Empat Iptu Dedy S. Ginting dan anggota melakukan pengejaran.
Upaya pengejaran membuahkan hasil. Mobil Avanza berpelat nomor BK 1076 UQ itu terlihat sedang melaju dengan kecepatan tinggi di Desa Naman, Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo.
Terjadilah kejar-kejaran dan petugas polisi memepet para pelaku, tetapi mereka kemudian menabrakkan mobil curiannya ke mobil petugas. Namun kejadian itu tidak berlangsung lama.
Sertu Fath Aidi dan rekannya langsung menyerah dengan menghentikan mobil setelah polisi melepaskan tembakan peringatan ke udara. Dan menurut AKP Rasmaju, perlawanan kedua pelaku hanya pada saat pengejaran saja, mereka pasrah dibekuk petugas setelah kejar-kejaran berakhir.
Menurut pengakuan para pelaku, mereka sama-sama mendatangi mobil sasaran dan yang bertugas menyetir mobil adalah Ahmad Khairuman. Setelah berhasil membawa mobil, mereka berencana menuju Kota Binjai memintas jalan melalui wilayah Karo.
“Mereka katanya baru kali ini mencuri mobil dan mereka mencuri karena Ahmad Khairuman terlilit utang,” ungkap AKP Rasmaju.
Namun polisi belum dapat memastikan apakah warga Dusun III Sukamakmur, Pantai Gemi, Stabat, Kabupaten Langkat, yang mengaku sebagai wiraswasta itu menjadi pelaku utama dalam pencurian ini atau bukan.
Kendati kepada polisi dia mengaku mobil itu menjadi sasaran karena pernah merentalnya. “Mobilnya dirental kemudian kuncinya digandakan, tetapi dia tidak tahu ada GPS tersembunyi,” terang AKP Rasmaju.
Adapun hubungan antara Sertu Fath Aidi dengan Ahmad Khairuman adalah satu tempat tinggal dan kawan dari kecil, sama-sama tinggal di daerah Stabat.
Karena TKP berada di wilayah hukum Polsek Pancur Batu, maka Polres Karo sudah menyerahkan para pelaku dan barang-barang bukti ke Polsek Pancur, tadi malam. Sedangkan Sertu Fath Aidi sudah dijemput oleh POM TNI AL Lantamal I Belawan.