PDI-P Dukung Takem Raja Pono di PSU Sabu Raijua

digtara.com – PDI Perjuangan pada pilkada serentak lalu di Kabupaten Sabu Raijua mengusung pasangan Orient P. Riwu Kore – Thobias Uly, namun kemenangan itu didiskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi, setelah diketahui Orient P. Riwu Kore masih berstatus warga negara Amerika Serikat. PDI-P Dukung Takem Raja

Baca Juga:

• Baru Kenalan Sehari, Siswi SMA di Sabu Raijua-NTT Disetubuhi Secara Paksa
• Polres Sabu Raijua Cek Stok dan Harga Sembako di Kios dan Toko
• Petani di Sabu Raijua-NTT Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kini PDI Perjuangan mengalihkan dukungannya kepada pasangan calon Takem Radja Pono – Herman Hegi Raja Haba, atau paket TRP-Hegi pada pemungutan suara ulang (PSU) 7 Juli mendatang.

Dukungan itu tertuang dalam surat DPP PDI Perjuangan bernomor 3037/IN/DPP/VI/2021.

Surat itu ditujukan kepada DPD PDI Perjuangan provinsi Nusa Tenggara Timur dan DPC PDI Perjuangan Sabu Raijua.

Baca: PSU Labuhanbatu Aman, Kapoldasu dan Pangdam I/BB Ucapkan Terima Kasih

Surat yang ditandatangani oleh ketua DPP Bambang Wuriyanto dan Sekjend Hasto Kristiyano itu menyatakan, DPP PDI Perjuangan memberikan dukungan kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati Takem I. Radja Pono dan Herman Hegi Raja Haba, pada pemungutan suara ulang (PSU) 7 Juli mendatang.

DPP PDI Perjuangan menginstruksikan seluruh jajaran pengurus struktural partai, para petugas partai di legislatif dan eksekutif, para kader, anggota dan simpatisan partai untuk berjuang bersama dan gotong royong memenangkan pasangan calon nomor urut tiga, Takem I. Radja Pono – Herman Hegi Raja Haba.

Baca: Polda NTT Siapkan Anjing Pelacak untuk Amankan PSU Sabu Raijua

Dalam surat itu juga seluruh struktural partai, petugas partai di legislatif dan eksekutif, para kader, anggota dan simpatisan untuk aktif mendatangi pemilihan secara langsung, penggalangan pemilih, mempersiapkan saksi guna meningkatkan partisipasi pemilih dan mengamankan perolehan suara.

PDI Perjuangan NTT diminta bertanggungjawab untuk mengkoordinir penugasan dan melaporkan ke DPP, hasil ploting penugasan berbasis TPS tersebut.

DPP akan memberikan sanksi tegas bagi seluruh jajaran struktural partai, petugas partai di eksekutif dan legislatif, serta anggota partai yang tidak menjalankan instruksi pemenangan ini.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe

PDI-P Dukung Takem Raja Pono di PSU Sabu Raijua